Setiap saya menginjakkan kaki di sekolahan saya MARA (Madrasa Aliyah Ruhul Amin) hati saya merasa tergugah dengan poster tulisan besar menempel di samping dinding sekolahan sayan yang bertuliskan "TIADA KEMAJUAN TANPA PENGORBANAN". Saya merasa selalu ingin menciptakan dan menemukan Ide-Ide atau temuan-temuan untuk Sekolahan saya dan Untuk Indonesia Raya tercinta ini. Dan perasaan itu selalu muncul dalam benak saya bagamaimanya Indonesia ini bisa berkembang dan maju dalam bidang Ilmu Dunia maupun Ilmu Akhirat. Dan setelah lama say renungi kata-kata itu ternya ada dan banyak benernya juga, contohnya saja para pejuang kita (Pejuang Indonesia) dulu, rela mati demi kemerdekaan RI dan masih banyak contoh-contoh yang lain. Dengan itu Insyaallah saya akan banyak melakukan pengorbanan demi terciptanya kemajuan pada diri saya pribadi dan untuk UMAT. amiiin Selengkapnya...
Rabu, 20 Januari 2010
MOS (Madrasah Open Source)
Madrasah Open Source ini pertama kali dibuka oleh Bapak Guru Moh. Abdullah Muchtar. Beliau adalah Pendiri pondok Pesantren SPMAA. Di pondok ini beliau memiliki banyak santri, dan juga santri itu terdiri dari berbagai pulau. Bahkan bisa dikatakan santrinya itu mulai dari SABANG sampai MERAUKE. dan selain Pondok Beliau juga memiliki Tempat Pendidikan Yang Formal, mulai dari PAUD sampai ALIYAH. Jadi di pondok SPMAA ini tidak hanya mengajarkan ilmu-ilmu tasawuf saja melainkan juga diajak untuk belajar bersosial denggan Masyarakat. Dan Madrasah ini dinamakan Madrasah Open Source itu karena merupakan satu-satunya Madrasah yang berbasis Terbuka. Terbuka bagaimana? terbuka itu dalam artian kita boleh dan bisa belajar dimana saja, dan kapan saja asalkan itu dapat bermanfaat bagi kita. dan yang lebih uniknya lagi yaitu madrasah ini tidak hanya berbasisi atau berstandard nasional,"Biasanya di siswa-siswi umum itu kalau sekolahnya itu berstandard Nasional itu di bangga sekali " TAPI Madrasah Open Source ini sanggat jauh sekali dari maenstream orang-orang saat ini, dan madrasah ini justru Berstandard Dunia-Akhirat. Selengkapnya...
